Jambu Mete atau Jambu monyet ( Anacardium occidentale) berasal dari Brazil, termasuk jenis dikotil atau tanaman yang berdaun lembaga dua (berkeping biji dua/berbiji belah). Jambu monyet atau biasa juga orang mengenalnya sebagai jambu mede, secara botani bukan merupakan bagian dari keluarga jambu-jambuan ataupun kacang-kacangan, melainkan lebih dekat kekerabatannya dengan mangga (suku Anacardiaceae).
Tanaman buah ini memiliki buah dan biji yang dapat dimakan. Di Indonesia jambu monyet mempunyai nama yang berbeda-beda, di antaranya : jambu mente (Jawa), jambu mede (Sunda), jambu erang (Minangkabau), buah yaki (Manado), dan jambu masong (Makassar).
Pada dasarnya, jambu monyet terdiri dari dua bagian buah, yakni buah semu dan buah sejati. Bagian daging lunak yang membesar, rasanya asam segar agak sepat, bertekstur empuk, memiliki warna kuning atau merah dan berair yang biasa disebut buah, bukanlah merupakan buah dari jambu monyet yang sesungguhnya, atau dinamakan sebagai buah semu. Bagian buah semu ini sebenarnya adalah tangkai buah yang membesar. Sedangkan, bagian yang biasa kita anggap sebagai biji (kacangnya) justru merupakan bagian buah yang sesungguhnya (buah sejati). Kacang mete ini merupakan biji tunggal yang diselimuti oleh cangkang ganda dan menghasilkan getah yang mengandung urushiol. Senyawa urushiol dapat menyebabkan iritasi pada kulit manusia. Biji buah yang berada diluar yang disebut dengan kacang mete ini berkulit keras.
Siapa yang tidak kenal kacang mete? Kacang yang berasal dari jambu monyet ini sangat populer di masyarakat (dikenal pula dengan sebutan kacang mede atau kacang mente). Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun turut merasakan kelezatan yang diberikan oleh kacang ini. Pengolahannya yang mudah, menjadikan kacang mete banyak digunakan dalam campuran coklat, kue, bahkan dapat langsung digoreng sebagai camilan. Apalagi pada saat menjelang hari raya, penjualan kacang mete mengalami peningkatan yang cukup tajam, baik yang dijual matang ataupun yang dijual mentah. Harga yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan harga kacang lain, tak menjadi penghalang bagi penggemar camilan untuk dapat menyediakannya di meja ruang tamu saat hari raya tiba.
Kacang mete adalah bagian dari buah Pohon Jambu monyet yang berbentuk buah jambu atau yang disebut dengan jambu mete. Buah jambu mete atau jambu monyet berwarna abu-abu yang juga mirip seperti lonceng. Bagian terluar menyusun resin fenolik, urushiol, yang merupakan kulit kaustik berracun iritasi yang ampuh. Pada saat pengolahan, bagian luar dipanggang untuk menghancurkan resin urushiol, dan kemudian isi mete dimakan atau diekstrak.
Secara umum kacang mete adalah termasuk kedalam jenis kacang-kacangan yang tinggi nutrisi yang baik bagi kesehatan. Kacang mete empuk dan lezat namun mengandung energi, antioksidan, mineral dan vitamin yang penting untuk kesehatan. Mete adalah salah satu bahan populer sebagai bahan masakan yang gurih di seluruh dunia.
Pada saat menjelang matang, jambu yang awalnya berwarna kuning akan berubah perlahan menjadi merah. Biji berbentuk ginjal berwarna coklat tua atau kehitaman yang biasa disebut sebagai ‘monyet’-nya pun dapat segera dipanen untuk diolah menjadi camilan yang mengandung banyak nutrisi, seperti: karbohidrat (berupa gula dan serat pangan), lemak, protein, dan juga terdiri dari tiamina (vitamin B1), riboflavin (vitamin B2), niasin (vitamin B3), asam pantotenat (vitamin B5), vitamin B6, folat (vitamin B9), vitamin C, kalsium, besi, magnesium, fosfor, kalium, dan zink. Nutrisi yang terkandung ini tentu bisa bertambah atau berkurang tergantung dari cara pengolahan kacang mete itu sendiri. Bahkan, nutrisi yang awalnya baik bisa jadi membahayakan jika diolah menggunakan bahan yang berlebihan seperti digoreng menggunakan banyak minyak yang kualitasnya buruk.
Jambu monyet mempunyai kandungan gizi yang baik bagi tubuh kita, di antaranya adalah vitamin A, vitamin C, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, protein, dan air. Jambu monyet juga memiliki senyawa kimia yang bermanfaat sebagai anti bakteri dan anti septik, seperti tannin dan anacardic acid.
Selain buahnya yang kaya akan kandungan nutrisi dan senyawa yang baik, daun jambu monyet juga sering dimanfaatkan untuk pengobatan dan dimakan langsung. Daun jambu monyet bisa dijadikan lalapan. Daun ini dapat berkhasiat untuk mengobati beberapa macam penyakit seperti penyakit kulit, ruam-ruam dan juga sebagai obat pencahar.
Berikut ini adalah khasiat dari jambu mete bagi kesehatan tubuh :
Manfaat jambu monyet yang selanjutnya yaitu dapat membantu mengontrol tekanan darah agar tetap stabil. Memiliki kondisi tekanan darah yang tinggi dapat menyebabkan penyakit hipertensi. Oleh karena itu, buah ini sangat ideal untuk mencegah penyakit terkait tekanan darah, seperti hipertensi.
Khasiat jambu mete seperti serat, vitamin, dan mineralnya dipercaya dapat mencegah terjadinya pembentukan sel kanker pada tubuh. Seperti yang telah diketahui bahwa kanker terjadi akibat pertumbuhan yang tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh, yang kemudian berubah menjadi sel kanker.
Pada dasarnya terdapat berbagai alternatif yang dapat dilakukan untuk mengobati kutil ini. Seperti yang telah diketahui bahwa kutil merupakan suatu masalah kesehatan pada kulit yang disebabkan oleh virus. Dan salah satu alternatif untuk mengobatinya yaitu dengan menggunakan minyak atau ekstrak kulit buah jambu mete.
Radang tenggorokan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman ketika Anda sedang makan dan berbicara. Untuk mengatasinya, Anda dapat membuat jus buah jambu mete lalu dikonsumsi secara teratur. Dengan begitu radang tenggorokan yang Anda alami dapat segera terobati.
Seperti yang telah di ketahui bahwa sembelit merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan yang selanjutnya dapat menyebabkan sulit buang air besar. Dalam hal ini, manfaat jambu monyet dapat di gunakan untuk melancarkan sistem pencernaan, sehingga dapat mengobati sembelit.
Manfaat jambu mete yang selanjutnya yaitu dapat membantu mencegah penyakit anemia. Hal ini di karenakan dalam jambu mete mengandung suatu senyawa yang di sebut dengan zat besi, yang dapat menambah produksi sel darah merah. Sehingga dapat mencegah dan mengobati anemia.
Rematik merupakan suatu kondisi penyakit yang terjadi di karenakan peradangan pada bagian tubuh. Pada kasus ini, khasiat jambu mete dapat di gunakan untuk meredakan penyakit rematik. Oleh karena itu Anda dapat mengkonsumsi jambu mete secara teratur untuk mencegah dan mengobati rematik.
Ada baiknya jika kesehatan perlu di jaga sejak dini, tidak perlu menunggu hingga hari tua untuk menjaga kesehatan, terutama menjaga kesehatan jantung sehingga dapat terhindar dari penyakit jantung yang mematikan. Salah satu hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan jantung adalah dengan mengkonsumsi buah jambu monyet secara teratur.
Manfaat jambu mete yang pertama yaitu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Hal ini di karenakan pada jambu mete ini mengandung lemak tak jenuh yang sangat baik bagi kesehatan, terutama dalam mencegah kolesterol tinggi.
Khasiat jambu monyet juga sangat bermanfaat untuk kesehatan mata. Hal ini di karenakan buah ini mengandung vitamin A yang cukup tinggi. Sehingga dapat membuat mata Anda menjadi lebih sehat dan terhindar dari berbagai penyakit pada mata.
Jambu mete ini juga dapat di gunakan untuk mengobati asma secara alami. Hal ini di karenakan senyawa yang terkandung dalam jambu mete dapat membantu melancarkan sistem pernafasan, sehingga dapat mencegah dan mengobati asma.
Manfaat jambu mete yang selanjutnya yaitu dapat membantu Anda dalam mengatasi sariawan karena kandungan vitamin C-nya. Seperti yang telah di ketahui bahwa sariawan terjadi akibat kesehatan mulut yang kurang terjaga dan kurangnya asupan vitamin C.
Tahukah Anda selain bermanfaat dan berkhasiat bagi kesehatan tubuh jambu monyet ternyata dapat di buat sebagai masakan olahan dapur. Jambu mete dapat di olah menjadi hidangan dan masakan yang sangat lezat. Berikut ini kami bagikan beberapa resep masakan berbahan dasar jambu mete.
Mencoba masakan yang baru dan luar biasa, berikut bahan-bahannya:
15 buah sayap
1 sdm bumbu buah pedas
1 sdt garam
1/2 sdt lada bubuk
200 gram tepung terigu
400 mil minyak zaitun untuk meng goreng
bahan sause
5 sdm sause sambel
4 sdm sause tomat atau bbq
1 sdm minyak zaitun
1/4 sdt garam
1/2 sdt gula
toping
sesuai selera Biji jambu mete
secukupnya keju mozarela
Langkah-langkahnya :
Pisahkan bagian middle dan drum pada sayap ayam, kemudian sisihkan bagian ujung sayap yang tidak terpakai. Cuci hingga bersih lalu campur dengan garam, bumbu buah dan lada bubuk, aduk rata. Kemudian diamkan 30 menit di dalam kulkas . Kukus sayap ayam dalam dandang di atas api sedang hingga setengah matang atau sampai agak empuk. Sekitar 10-15 menit kemudian angkat. Pada middle wing ada tulang kecil yang bisa dicabut supaya menikmatinya lebih nyaman. Bagian ini bisa di lewati jika sulit. Setelah itu balurkan tepung terigu pada tiap potongan.
Mau yang lebih mantap mantap lagi, silahkan coba yang satu ini
Bahan-bahan :
Bahan Membuat Suwiran Jambu Mete
(10 buah) jambu mete
(3 sdk makan) garam dapur
Air mendidih
Bahan Oseng-oseng
5 siung bawang putih
2 butir telur ayam
5 siung bawang merah
5 cabe (sesuai selera level pedas anda)
1/2 bungkus kecap
1/4 sendok teh garam
(1bks) penyedap rasa
Langkah-langkahnya :
Membuat Suwiran Jambu Mete, kupas jambu mete kemudian pisahkan antara daging buah dengan biji jambu mete, rendam di air mendidih yang di campur dengan garam.
Diamkan selama 1 jam, kemudian suwir daging jambu mete, serta di bilas dan di kepal2 agar getah yg ada pada jambu hilang, bilas dan peras hingga bersih dan terasa kasat.
Cara memasak oseng2 jambu mete, iris bawang putih dan bawang merah, serta tambahkan beberapa cabai sesuai selera anda.
Tumis bumbu (bawang putih, bawang merah, cabai) setelah harum dan agak kecoklatan masukkan 2 butir telur ayam, oseng/aduk2 sampai rata.
Kemudian masukkan suwiran jambu mete yang sudah di tiriskan, tambahkan kecap, garam dan penyedap rasa.
Aduk hingga warna coklat merata.
Oseng jambu mete rasa jamur siap di sajikan
Ini termasuk resep makanan favorit, berikut bahan-bahannya :
250 gram buah jambu mete (3-5 buah jambu mete)
7 siung bawang merah
8 biji cabe merah
5 siung bawang putih
10 biji cabe rawit
5 cm laos
2 buah tomat
penyedap rasa
garam secukupnya
minyak goreng
air secukupnya
Langkah-langkahnya :
Iris tipis semua bumbu (bawang merah, bawang putih, tomat, cabe merah dan rawit).
Geprek laos.
Tumis semua bumbu hingga aroma harum.
Masukkan jambu mete.
Kemudian Tambahkan garam, penyedap rasa dan sedikit air.
Tumis siap di sajikan.
Pengen yang seger seger kecut asin manis. Ini merupakan salah satu makanan kesukaan. Berikut bahan-bahannya:
3 biji jambu mete
4 ekor ikan tongkol
1 batang daun bawang seledri
1 ruas laos memarkan
2 lembar daun salam
1 batang sereh
garam gula secukupnya
bumbu halus:
3 siung bawang merah
4 siung bawang putih
5 biji cabe rawit
1 ruas kunyit
1 ruas jahe
Langkah-langkahnya :
Haluskan bumbu.
Tumis bumbu sampai wangi setelah itu masukan sereh laos dan daun salam.
Kemudian beri air, garam dan gula setelah mendidih masukan irisan jambu mete tunggu sampai agak empuk/ layu.
Masukan ikan tunggu hingga matang lalu tes rasanya.
Kalau sudah pas matikan api taburi irisan daun bawang dan seledri.
Bahan-bahan :
1 buah jambu mede
2 buah cabai merah
3 buah cabai rawit hijau
5 siung bawang merah
1/2 buah jeruk limau
2 cm jahe
1/4 bungkus terasi kemasan
1/2 sendok gula pasir
100 ml air
1/2 sdt garam
Penyedap rasa
Langkah-langkahnya :
Cuci jambu mede, belah menjadi 2 bagian. Jambu mete yang di pakai sebaiknya yang masih berwarna hijau ke kuningan, supaya rasanya lebih segar.
Rebus jambu hingga empuk, kurang lebih 10 menitan. Angkat dan tiriskan.
Sangrai semua bumbu yang akan di haluskan.
Haluskan bumbu, beri garam, gula, penyedap, masukkan jambu yg sedikit di penyet.
Masukkan jambu dan bumbu kedalam mangkuk. Kemudian beri air mendidih, jangan lupa tes dulu rasanya.
Masakan pecak siap di hidangkan.
Rasanya menyegarkan,...asem pedas.
Pada saat musim jambu mede biasanya buahnya banyak yang terbuang, kenapa ga di manfaatin saja jadi masakan .. salah satunya masakan tradisional yang banyak di gemari yaitu botok. Cara membuatnya relatif sangat gampang.
Bahan-bahan :
500 gram jambu mede yang sudah di kupas, di tumbuk kemudian di cuci bersih
1/2 kelapa agak muda kemudian di parut
1 butir telur
secukupnya daun pisang bersih untuk membungkus
BUMBU HALUS:
15 bawang putih
5 bawang merah
secukupnya ketumbar
5 buah cabai rawit merah
garam secukupnya
gula jawa secukupnya
Langkah-langkahnya :
Haluskan bumbu-bumbu. Kemudian Campur jambu mede, kelapa parut, bumbu dan telur sampai merata.
Setelah itu taruh 2 sendok makan adonan botok di daun pisang, bungkus, sematkan dengan lidi. Lakukan hingga adonan habis.
Kukus botok hingga kurang lebih 30 menit. Angkat dan botok siap di santap dan di nikmati.
Bingung mau masak apa..? coba resep sederhana ini
Bahan-bahan :
3 buah jambu mede matang
100 gram ikan teri asin
5 bawang merah
3 siung bawang putih
5 buah cabai merah keriting
5 buah cabai rawit merah
secukupnya garam dan penyedap rasa
secukupnya minyak untuk menumis
Langkah-langkahnya :
Potong- potong jambu mede hingga menjadi 4 bagian. Cuci kemudian hancurkan dengan cara di peras agar kandungan airnya hilang. Jangan lupa beri sedikit garam.
Panaskan minyak goreng kemudian masukkan teri dan goreng hingga matang, setelah itu sisihkan.
Oseng bawang merah, bawang putih hingga harum. Masukkan cabai dan jambu mede. Langkah terakhir tambahkan teri dan bumbu penyedap, aduk masakan hingga rata.
Setelah matang kemudian angkat dan siap di hidangkan.
Jadi deh menu sederhana dari jambu mede dan teri.
Selamat mencoba